Blogger sudah memasukkan konten video ke dalam bloggernya, demikian kata Kukuh TW, founder sekaligus CTO dari IDblognetwork, pada acara "Smartfren Andromax 4G Blogger Gathering", Minggu, 14 Juni 2015 di Mall fX Lifestyle X nter Jalan Sudirman Jakarta.

Nah, di jagat bisnis teknologi informasi, tahun ini milik operator dan perangkat selular yang sudah mendukung dan bersiap untuk 4G. Yeah, siap tidak siap, kita semua harus #go4Gready. Demikian kira-kira kesimpulan pribadiku dari acara blogger gathering tersebut.

Satu pemain yang sudah siap dan sudah teruji adalah Smartfren, yang baru pada 9 Juni lalu meluncurkan lima perangkat terbarunya dari seri keluarga smartphone Andromax yakni Andromax R, Andromax Q, Andromax Qi, Andromax Ec, dan Andromax Es. Kelima perangkat tersebut adalah smartphone Andromax 4G LTE pertama di pasar Indonesia.

Aku merasakan kecepatan perangkat tersebut seusai blogger gathering di Indonesia Cellular Show di Jakarta Convention Center, Minggu 14 Juni 2015 di booth Smartfren. Sebuah booth provider yang bersanding dengan hanya tiga booth selular lainnya di eksibisi tersebut. Padahal kita tahu saat ini ada lebih dari empat pemain provider selular. Kehadiran booth Smartfren menunjukkan keseriusannya masuk pasar 4G LTE.

Lantas bagaimana rasanya memakai perangkat Smartfren keluarga terbaru dari Andromax? Yang pasti aku sangat puas. Aku memang tidak mencoba semua seri, hanya seri Andromax R yang kucoba dan dari dua perangkat yang berbeda yang tersedia untuk diuji coba. Iya, aku sengaja mencoba seri yang sama pada dua perangkat yang berbeda, untuk benar-benar menguji ketangguhannya.

Kesan pertama, digenggaman terasa mantap, dengan material yang solid, tampilan grafisnya pun jernih. Dijelaskan, material yang solid itu berasal dari kerjasama dengan perusahaan asal Jepang, Asahi Glass Co.Ltd. Khusus Andromax R memiliki layar yang dilapisi dengan kaca Dragontrail yang memiliki daya tahan tinggi, enam kali lipat lebih baik dari kaca biasa, tidak mudah tergores dan retak. Dragontrail sendiri sudah terbukti kehandalan produknya meskipun memiliki daya tahan yang lebih dari kaca biasa namun kaca ini tetap terlihat bening dan tipis.

Fitur pertama yang kucoba adalah video streaming dengan menggunakan aplikasi YouTube yang sudah terpasang, dan hasilnya sangat memuaskan, bebas buffering.

Fitur kedua adalah kamera depan. Fitur terpenting pendukung kekinian untuk eksis dan mengambil foto diri serasa bercermin. Sementara kamera belakangnya sudah mendukung perekaman dengan resolusi High Definition (HD) 720p. 

Cukuplah dua fitur tersebut yang aku coba, karena memang dua fitur itu yang aku nlai paling penting saat ini. Bisa kubilang, jika dua fitur sudah bagus, maka yang lainnya hampir pasti juga bagus.

Logikanya begini, kalau buat menonton video streaming saja lancar jaya, buat browsing dan aplikasi-aplikasi lain yang lebih enteng harusnya lancar khan. Kalau kamera depan saja sudah keren, kamera belakang juga biasanya lebih baik dari kamera depan khan.

Menilik dari spesifikasinya, wajar saja Andromax R bisa memuaskan aku. Dalam perangkat ini tertanam prosesor Qualcomm Snapdragon410 Quad Core 1.2GHz Cortex A53, GPU Adreno 306, kamera belakang 8 MP (AF) w/dual LED Flash + 5 MP (FF) wide angle w/LED flash, Layar 5 inci resolusi HD 720p, sistem operasi berbasis Android 5.1 Lollipop dan kapasitas baterai sebesar 2200mAh.

Andromax R tersedia dalam dua pilihan warna mewah yaitu hitam-emas, hitam-perak, dan putih perak dengan harga jual Rp 1.599.000,- (termasuk PPN) bersama kartu perdana Smartfren dengan gratis data 8GB (2GB data + 6GB Midnight data), 1000 menit ke sesame Smartfren, 10 menit Off ke operator lain, 100 SMS, dan bonus VAS yang berlaku untuk 7 hari.

Oh iya, buat pengguna Smartfren dengan teknologi evdo cdma tenang saja, karena teknologi tersebut tetap berjalan (beroperasi)