Otak-otak Ikan Tenggiri di Banten

Saturday, February 09, 2013

Otak-otak Ikan Tenggiri di Banten

Seorang penjual Otak Otak duduk dekat tonggak pal 0 kilometer Anyer - Panarukan, di pantai Anyer, Minggu pagi 13 Januari 2013. Saat itu, aku sedang mendokumentasikan suasana di sekitar tonggal pal kekejian penjajah pulau Jawa itu.

Berangkat sekitar pukul 09.00 dari Perpustakaan Semesta, yang berjarak 10 menit naik angkutan umum, aku belum sarapan. Namun tak terlalu lapar rasaku, mungkin kenyang karena makan angin di pantai itu. (?) :D

Yang mengingatkan untuk makan adalah tangan yang terasa agak gemetar ketika memotret. Meski sebenarnya sebanyak apa pun sarapan, tanganku tetap akan gemetar sih.

Awalnya, aku sangka itu pulut (dari beras ketan), yang biasa dimakan sembari menikmati durian. Melihat dari kemasannya, berupa bungkusan kulit pisang yang dibakar. Kupikir, akan mengenyangkan jika sarapan pulut.

Rupanya, semacam empek-empek dari bahan dasar Ikan Tenggiri setempat. Pelengkapnya adalah bumbu kacang cair yang tidak pedas, manis pun segan. Dia jual seharga Rp 5000 per satuannya. Katanya, di restoran lebih mahal. Aku makan empat.

[caption id="" align="alignnone" width="500"] Penjual Otak-otak Ikan Tenggiri di Pantai Anyer, Banten, 2013[/caption]

Rasanya tidak buruk. Masih terasa baru dari panggangan. Terasa ikannya. Setidaknya, aku merasa benar-benar di pantai. Daripada di pantai, tapi makannya ayam, roti, atau makanan kota lainnya.

[caption id="" align="alignnone" width="500"] Otak-otak Ikan Tenggiri di Pantai Anyer, Banten, 2013[/caption]

You Might Also Like

1 comments

  1. sepertinya enak banget..
    tapi gara2 sering dibahas di tipi otak2 di pinggir jalan dicampur bahan berbahaya..jadi mikir :(

    ReplyDelete