Alimpaido Kuningan 2012

Sunday, October 21, 2012

Alimpaido ke 4, di Kuningan, 2012

Provinsi Jawa Barat, melalui Bidang Kepariwisataan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, menyelenggarakan Kaulinan Urang Lembur (Permainan Tradisional Anak-Anak ) “Alimpaido” di Open Space Gallery, Linggarjati, Kabupaten Kuningan, selama 20 sampai 21 Oktober 2012.

[caption id="" align="alignnone" width="500"] Pembukaan Alimpaido ke IV di Kuningan 2012.[/caption]

Cuma berjarak 40 menit dengan sepeda motor dari tempat tinggalku di Cirebon Timur, tentu tak akan kulewatkan. Aku tiba di lokasi satu jam sebelum lomba dimulai, alias setengah jam sebelum rangkaian pembukaan. Waktu yang lebih dari cukup untuk pengamatan awal.

Aku dapat info lomba itu pada malam sebelum pelaksanaan, alias Jumat malam, 19 Oktober 2012. Langsung tertarik, karena teringat pada twit seorang kawan, asal Aceh, yang lucu. Mengingatkan pada permainan yang pernah kumainkan saat SD di Lhokseumawe dulu, patok lele.

[caption id="" align="alignnone" width="529"] Kawan yang mengingatkan pada Patok Lele[/caption]

Seingatku, permainan itu tak pernah terlihat lagi di lingkungan sekitar rumahku, selama SMP sampai SMA. Nah, karena dia menyebut lagi, aku pun jadi teringat. Dalam hati berharap, bisa lihat permainan itu di Kuningan.

[caption id="" align="alignnone" width="519"] Permainan Patok Lele (tampaknya) sudah punah di Aceh.[/caption]

Ternyata ada, dengan nama, dan cara memainkan yang sedikit berbeda, yaitu Ketok Lele. Entahlah, agak susah, dan malas, aku mendeskripsikannya. Lagipula, aku lupa detil cara dan peraturan main Patok Lele.

[caption id="" align="alignnone" width="500"] Titik awal kompetisi, yang dimulai dengan permainan Egrang[/caption]

Ada sepuluh jenis permainan yang dikompetisikan, termasuk Ketok Lele. Ke sembilan lainnya adalah Egrang, Kelom Batok, Rorodaan, Engkle/Sondah, Sorodot Gaplok, Perepet Jengkol, Gasing, Bedil Jepret dan Sumpit. Pesertanya adalah dari perwakilan 26 Kabupaten/ Kota se Jawa Barat, masing-masing satu tim yang terdiri dari lima orang pemain per tim. Rata-rata peserta usia SMP.

Penilaian yang dilakukan juri kepada setiap tim yang bertanding, antara lain Peserta ter kreatif (kreatif tampilan na), Ter Unik (Unik Tampilna), Ter tangguh (Kuatan tapi eleh), Ter kuat kaera (labuh wae), Ter Bodor (lucu), Ter Semangat, Ter Berani, Ter Keren (mantes), Ter Kasih (pikarunyaeun), Ter Hebat (nyungkun), Ter Optimis (tampilan na siga rek meunang tapi eleh), Ter Favorit, Ter Baik (bageur pisan), Ter Heboh, Ter Sportif, Ter Santun, Ter Fairplay, Ter Gesit, Ter Lugu (polos), Ter Rajin (tepat waktu bertanding), Ter Muda dan Ter Tua.

[caption id="" align="alignnone" width="500"] Pembukaan Alimpaido ke IV di Kuningan 2012.[/caption]

Menurut sambutan panitia pelaksana, berbagai jenis permainan tradisional tersebut mengandung falsafah sosial yang dalam dan harus dipertahankan, atau … kira-kira begitulah kalimatnya. Hmmm, oke baiklah.

Oh, dengan sengaja aku tampilkan foto-fotonya hanya bagian pembukaan
saja, dan hitam putih. Foto-foto saat permainan akan kutampilkan pada ruang publikasi yang lain.

Selamat buat para pemenang yang aku belum tahu siapa. Sebab ini dipasang sebelum pengumuman pemenang “Alimpaido” pada hari Minggu, 21 Oktober 2012, sore.

You Might Also Like

1 comments

  1. acarane apik..
    foto2 ne keren dan bercerita...suiiippp :D

    ReplyDelete